Selasa, 25 Januari 2011

Wow, Rajin Facial Bisa 'Perpanjang' Usia

Hidup manusia memang di tangan Tuhan, tapi kita pun harus menjaga baik-baik anugerah yang telah diberikan-Nya. Yaitu dengan menjalani gaya hidup sehat, termasuk rajin merawat tubuh.

Secara medis, ada tiga ritual kecantikan yang tidak saja membuat Anda lebih cantik, tapi juga memperpanjang usia. Apa saja? Ini jawabannya seperti dikutip dari Total Beauty:

  • Facial
Kulit merupakan organ tubuh manusia yang terbesar dan terluar sekaligus paling rentan terkena serangan dari lingkungan luar. Dengan rutin membersihkan, mengelupaskan dan melembapkan kulit secara benar, berarti Anda telah meningkatkan kesehatan dan kondisi kulit. Penambahan aromaterapi akan meningkatkan sistem imun, juga menyingkirkan toksin yang ada di jaringan kulit.

Pergilah ke klinik kecantikan, sedikitnya enam minggu sekali untuk menjaga kulit yang sehat. Jika Anda banyak bepergian, tinggal di area yang rentan polusi dan radikal bebas, tinggal di daerah beriklim ekstrim atau pekerjaan yang menimbulkan ketegangan dan stres, facial bisa dilakukan dua minggu atau empat minggu sekali.

  • Pijat
Selain membuat kulit lebih indah karena lancarnya sirkulasi darah, efek pijatan yang tepat juga mampu meringankan ketegangan dan meningkatkan sistem imun. Teknik pijat dengan pemakaian minyak esensial telah diketahui sejak beribu tahun lalu bermanfaat membantu meningkatkan kemampuan detoksifikasi, juga memperbaiki cidera otot.

Dianjurkan melakukan pijat seminggu sekali, terutama bagi orang yang kesehariannya banyak berjibaku dengan setumpuk pekerjaan dan mengalami stress akibat tekanan pekerjaan atau masalah lainnya.

  • Perawatan Kuku
Perawatan manikur/pedikur yang rajin Anda lakukan tidak hanya mempercantik kuku, tapi ada bonus besar untuk kesehatan Anda. Kuku bisa mendeteksi penyakit yang ada dalam tubuh kita. Perubahan bentuk, tekstur dan warna pada kuku bisa mengindikasikan adanya gangguan atau penyakit dalam tubuh.

Terapis di tempat khusus perawatan kuku biasanya menyadari jika ada sesuatu yang berbeda pada kuku kliennya. Mungkin dia tidak bisa mendiagnosa penyakit, tapi setidaknya bisa menyarankan Anda pergi ke dokter untuk memeriksa. Dengan begitu, Anda bisa mengantisipasi kemungkinan terkena penyakit lebih dini. Perawatan kuku sebaiknya dilakukan minimal sebulan sekali.

Writer : Hestianingsih
Source : Wolipop.com

0 komentar:

Posting Komentar